Sebuah Renungan Harian ( PEMBAHARUAN PIKIRAN )

PEMBAHARUAN PIKIRAN 


Mungkin suadara belum tahu secara pasti ajaran-ajaran Kristen apakah yang sampai saat ini masih diperdebatkan dipertentangkan oleh umat Islam dan umat Kristen itu sendiri dalam hal ini adalah umat Kristen yang berbeda dalam pemikiran dan pemahaman. Pengajaran atau Pemahaman umat Kristen yang paling ditentang adalah Yesus adalah Allah dan doktrin tritunggal..


Menurut mereka agama Kristen adalah agama yang ajarannya telah banyak dirubah dan diselewangkan dari asalnya ditambah dengan ajaran-ajaran yang berasal dari luar nasaraniya dan dimasukan ke dalamnya, sehingga ajarannya semakin jauh dan tenggelam ke dalam kesesatan. Menurutnya Trinitas sendiri adalah ajaran syirik dan kufur, banyak sekali ayat-ayat Al-Qur’an yang membantah ajaran sesat Nashrani, dan menyeru mereka untuk kembali kefitroh dan mengikuti agama yang haq agama Islam, diantaranya firman Allah:


Wahai ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu[383], dan janganlah kamu mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar. Sesungguhnya Al Masih, Isa putera Maryam itu, adalah utusan Allah dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh dari- Nya. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan: “(Tuhan itu) tiga”, berhentilah (dari Ucapan itu). (Itu) lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan yang Maha Esa, Maha suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya. cukuplah Allah menjadi Pemelihara” (QS. An Nisa’: 171).


Al-Qur’an juga telah menegaskan kufurnya doktrin trinitas ini, dan mengacam para penganutnya dengan azab yang pedih, Sesungguhnya kafirlah orang=orang yang mengatakan: “Bahwasanya Allah salah seorang dari yang tiga”, Padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain dari Tuhan yang Esa. jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir diantara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih. (QS. Al Maidah: 73)


Dalam Al Kitabpun juga mengatakan bahwasanya kitab suci baik itu Taurot maupun Injil tidaklah terjamin keasliannya sebagaimana diturunkan kepada Nabi Musa dan Isa ‘alaihimas salam, Allah ta’ala tidak memberikan jaminan penjagaan keduanya dari perubahan sebagaimana pada Al Qur’an. Allah ta’ala sendiri telah mengabarkan bahwa para ahli kitab telah melakukan perubahan pada Al Kitab baik berupa tambahan maupun pengurangan, sehingga sering ditemukan kontradiksi antara ayat yang satu dengan yang lain, Rasulullah shallallah alaihi wa sallam memberi kita petunjuk bagaimana menyikapi alkitab dalam sabdanya, “Bila datang ahli kitab memberi kabar kepada kalian (tentang Al Kitab) maka janganlah kalian percayai ataupun kalian dustai, tapi katakanlah kami beriman kepada Allah dan Rasuln-Nya” (HR. Abu Daud).


Tidak saja oleh umat Islam, ternyata ada beberapa gereja sendiri yang juga menentang doktrin Tritunggal ini diantaranya adalah Gereja Saksi Jehova, Gereja Mormon,  Gereja Iglesia Ni Christo, Gereja The Way Internasional, Gereja The United Church of God, Gereja (Gereja Allah Bersatu), dan Gereja The World Last Chance (Gereja Kesempatan Terakhir Dunia).


Atas sanggahan-sanggahan seperti disebutkan diatas bagaimana kita menyikapinya? Tentu kita harus menjawab sesuai dengan kebenaran Firman Allah. Kita sepakat bahwa ALKITAB TETAP MERUPAKAN TOLAK UKUR DOKTRIN TRITUNGGAL. Muslim sering meminta adakah pernyataan Isa berkata sembahlah Aku? Tetapi dalam Injil Isa menyatakan diri-Nya: “Aku adalah Aku [Allah],” Isa juga menyatakan diri-Nya sebagai jalan, kebenaran dan hidup. “… “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. . . .”  (Injil, Yohanes 14:6). Ungkapan ini adalah juga pernyataan kekekalan.


“Jalan” di sini berarti Ia sendiri, bukan agama, adalah jalan ke Allah. Sebelum dan sesudahnya belum pernah ada yang menyatakan bahwa dirinya adalah “jalan” kepada Allah, meskipun dirinya menyandang gelar nabi. Hanya Isa yang menyatakan diri-Nya sebagai “jalan.” Tidak pula Muhammad! Mengapa? Karena Isa adalah Tuhan. Pernyataan ini hanya dapat dilakukan oleh Allah yang dapat membawa umat-Nya kepada diri-Nya.


Isa adalah kebenaran.  Sesungguhnya, hanya Allah saja yang benar. Tetapi Isa mengatakan bahwa diri-Nya adalah kebenaran, karena Ia adalah Tuhan. Al-Quran mengajarkan bahwa Allah adalah Kebenaran yang sesungguhnya. “… Maha Tinggi Allah, Raja Yang sebenar-benarnya, . . .” (Qs 20:114).


Isa juga adalah hidup. Inilah predikat untuk Allah. Tidak ada sesuatu yang hidup yang tidak berasal dari Allah. Injil mengajarkan bahwa Isa adalah Tuhan, yang hidup, yang menciptakan segala sesuatu. “Segala sesuatu dijadikan oleh Dia [Isa Al-Masih] dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan. Dalam Dia [Isa Al-Masih] ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.” (Injil, Rasul Besar Yohanes 1:3-4).


Apa yang perlu diragukan lagi!!! Sebenarnya umat muslim tahu akan hal ini, namun karena mata rohaninya masih tertutup dengan dosa, maka tidak bisa mengerti akan Firman Allah yang merupakan isi hati Tuhan itu sendiri. Bagi kita orang pilihan dan sudah dewasa rohaninya, pasti tahu akan kebenaran, karena kita sudah memperoleh PEMBAHARUAN HATI DAN PIKIRAN dari Allah sendiri. Berbahagialah-kita yang sudah mendapat Anugrah dari pada Tuhan. SPOUDE Tuhan Yesus memberkati. (Harry Wiyono)

Komentar