 |
| Sepeda listrik hubless Reevo di IMOS 2022. |
Selain digowes, sepeda canggih itu bisa melaju layaknya motor. Pabrikan membekalinya dengan motor listrik 750 W dengan baterai 48 V yang bisa melaju hingga kecepatan 40 kilometer per jam. Sementara waktu pengecasannya dari nol ke 100 persen memerlukan waktu 3 jam.
Ini adalah Reevo – e-bike tanpa hub pertama di dunia. Dirancang dengan indah dan dibuat dengan elegan, mobilitas perkotaan tidak pernah terlihat sebagus ini. Menampilkan sistem anti-pencurian khas kami dan fitur bantu terintegrasi untuk menjadikan perjalanan Anda berikutnya benar-benar futuristik.
Gaya, Keamanan & Keselamatan Untuk Pengendara Sepeda Perkotaan Modern. kami
Bekerja dalam 3 mode berbeda:
- Listrik murni (throttle hanya tersedia pada varian 750W)
- Hibrida dengan bantuan pedal adaptif
- Mengayuh manual
Daya ditransmisikan secara efisien dari motor listrik untuk memberikan daya yang tak tertandingi saat dibutuhkan.
Reevo dilengkapi motion sensor yang bisa mendeteksi siang dan malam. Ketika gelap, lampu di sepeda akan menyala. Sementara saat terang, otomatis mati. Selain itu ada GPS sebagai penunjuk arah dan peringatan anti maling, kemudian tersedia juga soket USB untuk mengisi daya ponsel.
"Untuk menyalakan sepedanya saja, kita harus fingerprint dulu, jadi aman," tegasnya.
Sesuai namanya, sepeda listrik hubless buatan Amerika Serikat tersebut menggunakan powertrain e-drive yang langsung terhubung ke bagian dalam roda. Semuanya terkoneksi dan terhubung secara elektrik.
Irwan mengatakan, sepeda listrik Reevo belum punya harga pasti. Namun, menurutnya, ada di kisaran Rp 70-75 jutaan. Meski mahal, dia yakin peminatnya pasti ada.
"Sasaran pembelinya mereka dari kalangan atas, mereka yang memang pehobi atau dari kalangan eksekutif muda yang suka sepeda," kata dia.
Komentar
Posting Komentar